POINTER

Variabel pointer sering disebut sebagai variabel yang menunjuk obyek lain, karena variabel pointer atau pointer adalah variabel yang berisi alamat di memori komputer dari suatu obyek lain, yaitu obyek yang ditunjuk oleh pointer yang mempunyai nilai tertentu

Bentuk umum deklarasi variable pointer :

gambar binaryTree

Ilusttrasi

gambar binaryTree

gambar binaryTree

gambar binaryTree

Pengaksesan dengan Pointer

Untuk mengakses nilai/isi pada memori yang ditunjuk oleh pointer dipakai simbol ‘*’

Contoh :

*p = 10;

*q = 20;

Pointer menunjuk memori yang ditunjuk pointer lain :

Contoh :

p = q;

berarti p menunjuk ke alamat memori yang ditunjuk oleh q, dan dengan demikian p dan q menunjuk alamat memori yang sama

gambar binaryTree

gambar binaryTree

gambar binaryTree

Operator Pointer

    Ada beberapa operator yang bisa digunakan dalam pointer, yaitu :

  1. 1. O
  2. Operator unary yang mengembalikan alamat dari operandnya

Operator Pointer

Misalkan px adalah variabel bertipe pointer yang akan berisi alamat variabel lain yang bertipe integer, maka dideklarasikan :

int x;

int *px;

Untuk mengatur pointer agar menunjuk ke variabel lain, mula-mula pointer harus diisi dengan alamat dari variabel yang akan ditunjuk.

Operator ‘&’ digunakan untuk menyatakan alamat variabel statis yang akan ditunjuk.

gambar binaryTree

Jika suatu variabel statis sudah ditunjuk oleh pointer, isi variabel tersebut dapat diakses melalui variabel itu sendiri (pengaksesan langsung) atau melalui pointer (pengaksesan tidak langsung).

Pengaksesan langsung dilakukan langsung oleh variabel statisnya (bukan pointernya).

Contoh :

x = 10

Operator indirection (pengaksesan tidak langsung), berupa simbol ‘*’

Contoh :

*px = 10

gambar binaryTree

gambar binaryTree

gambar binaryTree

gambar binaryTree